.udniR

Ada yang terbit

di antara dinginnya puncak dagu

dan hangat embus nafasmu

Segaris senyum yang mampu

menghapus lamun-lamun semu.

Para pekerja percaya,

pada segala yang terbit

ada harapan untuk segera bangkit

Aku pun percaya,

pada tiap singsing senyummu

Selalu ada harapan memupuk rindu

meski

sudah lupa aku,

kapan terakhir kali bertemu

juga

selubung warna apa

yang kaukenakan dengan tergesa

waktu itu.

aku sengaja melupakan itu

agar rindu terjaga sepanjang waktu

agar perjumpaan terasa menyenangkan

agar waktu, mengatur rencara bertemu

selamat hari rindu sedunia.